" KASIH VS EGO "
Filipi 2 : 1 - 11
Suatu kali seorang remaja putri dengan wajah penuh ceria meninggalkan rumahnya menuju sebuah mall untuk membeli sebuah gaun/baju untuk pesta ulang tahunnya. Orang tuanya telah memberinya sejumlah uang yang cukup banyak agar diriny bisa memakai pakaian yang indah disaat pesta ulang tahun, yang akan dihadiri oleh banyak orang, termasuk teman - teman bisnis orang tuanya. Namun ditengah jalan, remaja putri ini bertemu dengan sahabatnya yang sudah satu minggu ini tidak masuk sekolah. Mereka ngobrol kesana kemari hingga diketahui bahwa sang sahabat tidak masuk sekolah karena orang tuanya, yang adalah seorang buruh, tidak bisa membayar uang sekolah karena sedang sakit.
Kini berkecamuklah hati si remaja putri ini; apakah uang yang ada ditangannya dipakai untuk membeli baju pesta atau ia pakai untuk membantu sahabatnya? Membeli atau memberi? Untuk diri sendiri atau berbagi?
Disinilah kasihnya terhadap sahabatnya sedang teruji...Kasih itu tidak hanya melihat kepentingan diri sendiri namun kasih itu mengajak seseorang untuk memiliki kerendahan hati sehingga dapat menganggap yang lain lebih utama dari diri sendiri.
Disinilah kasihnya terhadap sahabatnya sedang teruji...Kasih itu tidak hanya melihat kepentingan diri sendiri namun kasih itu mengajak seseorang untuk memiliki kerendahan hati sehingga dapat menganggap yang lain lebih utama dari diri sendiri.
Tuhan Yesus merupakan teladan yang sejati jika kita berbicara tentang kasih dan kerendahan hat, Tuhan Yesus telah memberikan contoh tentang kasih dan kepentingan diri sendiri. Ia tidak mementingkan diriNya sendiri namun memperhatikan kepentingan manusia yang Dia kasihi sehingga walaupun dalam rupa Allah, Ia tidak menganggap kesetaraan dengan Allah sebagai milik yang harus dipertahankan, melainkan telah mengosongkan diriNya sendiri dan mengambil rupa seorang hamba dan menjadi sama dengan manusia ( Filipi 2:6-7 ).
Kini...bagaimana dengan kita yang ada disini?
Ditengah semangat dunia yang mengajak orang untuk lebih mementingkan diri sendiri, masih adakah kasih di hati ini? Masih bisakah kita menganggap kepentingan orang lain lebih utama dari kepentingan sendiri?
Kini...bagaimana dengan kita yang ada disini?
Ditengah semangat dunia yang mengajak orang untuk lebih mementingkan diri sendiri, masih adakah kasih di hati ini? Masih bisakah kita menganggap kepentingan orang lain lebih utama dari kepentingan sendiri?
KASIH vs EGO...mana yang bertahta di hati....
( Pdt.Didik Hartono,S.AG - Gembala Jemaat GKMI PATI Cabang Winong )
Bacaan FT : Filipi 2 : 1 - 11
2:1. Jadi karena dalam Kristus ada nasihat, ada penghiburan kasih, ada persekutuan Roh, ada kasih mesra dan belas kasihan,
2:2 karena itu sempurnakanlah sukacitaku dengan ini: hendaklah kamu sehati sepikir, dalam satu kasih, satu jiwa, satu tujuan,
2:3 dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri;
2:4 dan janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga.
2:5 Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus,
2:6 yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan,
2:7 melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia.
2:8 Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.
2:9 Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama,
2:10 supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi,
2:11 dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar